Cibinong PesatNews, Sabtu(05/05).
SMA Plus PGRI Cibinong, mendapat kunjungan dari para keturunan keraton. Untuk
mendapatkan referensi pengelolaan sekolah yang baik, displin dan teratur dengan
baik, para guru dari MAN Jogjakarta 3 datang ke PESAT untuk melakukan studi
banding.
Dalam rangka pengolahan MAN
Jogjakarta 3, untuk pertama kalinya rombongan Pak Suharto yang datang dari kota
Jogjakarta mengunjungi kota Cibinong untuk melakukan studi banding di PESAT.
Rombongan Pak Suharto datang kemarin
dengan 44 orang dalam 1 bisnya. Dengan kunjungan studi banding yang memuaskan.
Karena penyambutan yang baik dari para guru, anggota Kopasus IT, anggota OSIS
yang selaku pendamping dan guide dalam kunjungan ini, dan keramahan dari
seluruh anggota masyarakat yang terkumpul dalam Pesat.
“SMA Plus PGRI Cibinong, sangat
bagus. Dari penggolahannnya, visi misinya, penantaaan ruang kegiatan belajar
mengajarnya dan proses pendisiplinannya juga sangat bagus.” Kata Pak Suharto
saat dimintain wawancara.
“Tetapi ada yang kurang dari SMA
Plus ini, yaitu kurangnya perempuan yang berjilbabnya, tidak seperti SMAN 1
Yogya yang seluruh murid perempuannya berjilbab, dan pengolahan lingkungannya
juga kurang karena tanaman di depan sekolah masih kurang menghijaukan Pesat.”
Ucap Pak Suharto.
“Dan secara keseluruhan Pesat
bagus.”Lanjutnya di akhir kata.
(aisha deane,annisa dewi,fitri purwandari,intan aidha,wilantika)
0 komentar:
Posting Komentar