Ketika Selfie jadi trend masa kini.
Cibinong,PezatNews-Selfie
adalah sebuah trend baru di kalangan remaja, bahkan mungkin anak-anak dan orang
dewasa pun mengikuti trend selfie ini. Dalam Wikipedia bahasa Indonesia
disebutkan, selfie (foto narsisis) adalah jenis foto potret diri yang diambil
sendiri dengan menggunakan kamera digital atau kamera telepon (HP).
Foto
narsis sering dikaitkan dengan narsisisme, terutama dalam jejaring sosial. Di
industri hiburan Korea, istilah yang digunakan adalah selca (singkatan untuk
self camera). Pose yang digunakan umumnya bersifat kasual, dan diambil dengan
menggunakan kamera yang diarahkan ke diri sendiri, atau bisa juga melalui
cermin. Objek foto ini biasanya hanya si fotografer atau beberapa orang yang
bisa dijangkau oleh fokus kamera. Foto narsisis yang melibatkan beberapa orang
disebut dengan "foto narsisis kelompok".
Kemunculan Selfie
Tren
selfie tidak hanya baru-baru ini terjadi. Cuman, gaya atau posenya aja yang
lebih dieksplorasi. Sebelumnya, pada tahun 1900 foto diri sendiri sudah
dilakukan sejak munculnya kamera boks Kodak Brownie. Metode ini biasanya
dilakukan melalui cermin. Putri Kekaisaran Rusia, Anastasia Nikolaevna, adalah
salah satu remaja yang diketahui pertama kali mengambil fotonya sendiri melalui
cermin untuk dikirim kepada temannya pada tahun 1914.
SMA Plus PGRI Cibinong
Reportase On The Spot : Apa Kata Mereka Tentang Foto Selfie?
Di SMA Plus PGRI Cibinoing banyak sekali siswa dan siswi yang sering sekali berfoto selfie, di setiap kesempatan pasti selalu selfie, saat lagi tidak ada guru pasti kita selfie, lagi btq pun kita selfie apalagi pas olahraga kita selfie juga. Bagi para siswa punya pendapat lain tentang selfie. “ Apa sih Selfie itu ?“.
Di SMA Plus PGRI Cibinoing banyak sekali siswa dan siswi yang sering sekali berfoto selfie, di setiap kesempatan pasti selalu selfie, saat lagi tidak ada guru pasti kita selfie, lagi btq pun kita selfie apalagi pas olahraga kita selfie juga. Bagi para siswa punya pendapat lain tentang selfie. “ Apa sih Selfie itu ?“.
Menurut
Nata Arman Pratama siswa kelas XI MIA 3 yang sering berselfie ini mengungkapkan
“ Selfie itu berfoto sendiri-sendiri dengan gaya alay kebanyakan kita fotonya
pake tongsis .”
Tidak
hanya murid saja yang ikutan selfie tapi guru banyak juga yang selfie tidak
terkecuali Darman seorang penjaga Koperasi Bina Sejahtera SMA Plus PGRI
Cibinong “ setahu saya selfie itu adalah foto narsis sendiri itu sih setahu
saya, saya juga sering selfie tapi diam-diam saya selfie hanya dengan anak dan
istri.” Ujar Darman.
Dampak Selfie
Itulah selfie menurut keluarga SMA Plus PGRI Cibinong. Selain itu selfie juga ada dampak yang bermanfaat bahkan ada juga yang merugikan. “ manfaat selfie hanya sebagai kesenangan semata dan menurut saya tidak ada negatifnya .” ujar Bagas siswa kelas XI IIS 5.
Darman
juga menuturkan bahwa “ selfie itu tidak ada negatifnya tapi manfaatnya juga
gak begitu banyak, yang saya rasakan manfaatnya hanya sebuah kesenangan dan
eksistensi dalam kehidupan .”
Sebagian
guru dan siswa/i SMA Plus PGRI Cibinong beranggapan bahwa selfie itu tidak ada
dampak negatifnya tapi di lihat dari berbagai faktor ada 4 dampak negatif dalam
berfoto selfie, yaitu :
1.
Mengundang
kejahatan.
2.
Pekerjaan
utama terabaikan.
3.
Mengganggu
orang lain.
4.
Mempengaruhi
orang lain.
Itulah
manfaat yang tidak seberapa saat berselfie dibanding dengan dampak negatifnya
yang bisa merugikan orang lain. Oleh sebab itu jangan sia-siakan waktu kita
hanya untuk berselfie yang hanya untuk kesenangan semata, lebih baik waktu
kosong di isi dengan hal yang positif.
Kelompok
:
-
Achmad
Maulana
-
Aflaha
Rizal
-
Arief
Satrio
-
Azar
Guswantoro
-
Doni
Christian
-
Fatra
Dyaz
-
Fieri
Manurung
Naufal Ferdinand
0 komentar:
Posting Komentar