MAULIDA
ASTIKAH
Tradisional is my life
Berbagai hal
dapat mencuri perhatian generasi muda pada masa ini terutama bagi mereka yang
menyukai hal-hal bernuansa modern. Namun tidak untuk salah satu siswa institusi
menengah atas ini. Gadis manis bernama
lengkap “Maulida Astikah” bertanah kelahiran Jakarta ini, memiliki hoby unik yakni
menari tradisional. “Maul” begitulah sapaan akrab orang-orang disekitarnya.
Oleh : Ria Sulistyawati
Jika biasanya anak muda identic dengan sesuatu yang glamour mungkin kali ini bisa terbilang tidak untuk Maul. Maul dikenal sebagai seorang siswi sederhana dengan kepribadian menariknya. Dalam berpenampilan, ia terbilang sederhana dan bersahaja. Ia merupakan siswi aktif dalam salah satu organisasi ujung tombak sekolah “KOPASUS IT” ia-pun tergabung dalam ekstrakurikuler PMR dan tergabung dalam studentday “Seni Tari”. Bukan hal yang berkaitan antara ekskul, studentday dan organisasi yang ia tekuni bukan? Itulah alasan dibalik keistimewaan gadis berumur 16tahun ini. Dari berbagai bidang yang ia tekuni, ia mampu membagi waktu dan optimal dalam bereksplorasi. Ditambah lagi, maul memiliki keahlian dibidang tari tradisional, baginya “Tari tradisional adalah sebuah seni yang harus dilestarikan” begitulah tuturnya saat ditanya seputar alasan dibalik kecintaannya dibidang seni tari. Usut-usut ditanya seputar cita-cita maul berkata bahwa ia ingin menjadi seorang “Ahli Gizi”. Unik memang gadis manis ini, semua hal yang ditekuni tidak saling berkaitan namun, maul percaya bahwa kelak ia akan mampu menguasai dan menjadi seorang ahli dalam semua bidang yang ia tekuni dan tidak berkaitan tersebut. Maul adalah anak kedua dari tiga bersaudara, satu-satunya putri dari pasangan Bpk Asikin dan Ibu Titin ini pun memiliki keahlian dalam masak memasak. Jika ditanya soal prestasi akademik, tidak perlu diragukan lagi maul berulang kali menjadi siswi berprestasi disekolahnya.
Oleh : Ria Sulistyawati
Jika biasanya anak muda identic dengan sesuatu yang glamour mungkin kali ini bisa terbilang tidak untuk Maul. Maul dikenal sebagai seorang siswi sederhana dengan kepribadian menariknya. Dalam berpenampilan, ia terbilang sederhana dan bersahaja. Ia merupakan siswi aktif dalam salah satu organisasi ujung tombak sekolah “KOPASUS IT” ia-pun tergabung dalam ekstrakurikuler PMR dan tergabung dalam studentday “Seni Tari”. Bukan hal yang berkaitan antara ekskul, studentday dan organisasi yang ia tekuni bukan? Itulah alasan dibalik keistimewaan gadis berumur 16tahun ini. Dari berbagai bidang yang ia tekuni, ia mampu membagi waktu dan optimal dalam bereksplorasi. Ditambah lagi, maul memiliki keahlian dibidang tari tradisional, baginya “Tari tradisional adalah sebuah seni yang harus dilestarikan” begitulah tuturnya saat ditanya seputar alasan dibalik kecintaannya dibidang seni tari. Usut-usut ditanya seputar cita-cita maul berkata bahwa ia ingin menjadi seorang “Ahli Gizi”. Unik memang gadis manis ini, semua hal yang ditekuni tidak saling berkaitan namun, maul percaya bahwa kelak ia akan mampu menguasai dan menjadi seorang ahli dalam semua bidang yang ia tekuni dan tidak berkaitan tersebut. Maul adalah anak kedua dari tiga bersaudara, satu-satunya putri dari pasangan Bpk Asikin dan Ibu Titin ini pun memiliki keahlian dalam masak memasak. Jika ditanya soal prestasi akademik, tidak perlu diragukan lagi maul berulang kali menjadi siswi berprestasi disekolahnya.
“Maul suka
tari modern dari kecil,saat SD maul pernah dinobatkan untuk menjadi perwakilan
kelas dalam menari tari tradisional, SMA maul pernah tampil di SENAYAN dalam
rangka hut PGRI. Maul berharap makin banyak duta-duta Indonesia yang mau
melestarikan kebudayaan Indonesia terutama di tari tradisionalnya”
0 komentar:
Posting Komentar