INDOSIAR

Kunjungan media massa elektronik dengan mengunjungi gedung indosiar dan mengunjungi beberapa acara seperti Histeria, Kiss, Kultum, Buaya Show dan liga Serie A juga diajarkan menjadi seorang Jurnalist yang handal

METRO TV

kunjungan media ke gedung METRO TV dan diajarkan menjadi JURNALIST yang profesional

BERFOTO DENGAN UYA KUYA

Disaat sedang berkunjung ke acara Buaya Show kita sempatkan untuk berfoto dengan artis ternama yaitu UYA KUYA

OLEH OLEH

Penyerahan hadiah oleh pihak INDOSIAR kepada ka Dian, selaku pembina PESAT JURNALISTIK

ACARA PEMBUKAAN

Saat menunggu dari pihak INDOSIAR kita sempatkan untuk berfoto dan makan makan

BERTEMU ARTIS

Siapa sangka di sela sela kesibukan di gedung indosiar kita bertemu dengan artis The Changcuters

Sabtu, 20 Oktober 2012

Ciyus ? Kontroversi Penemu Sistem Pers



















Sebelum itu kita harus tau bahwa sistem pers di dunia dibagi menjadi 5 bagian yaitu :

  • Sistem Pers Liberal
  • Sistem Pers Otoriter
  • Sistem Pers Soviet Komunis
  • Tanggung Jawab
  • Dan Pancasila / Demokrasi
Setiap sistem pers mempunyai peranan yang sama, tetapi di setiap jalannya sebuah sistem pers banyak 
Sebenarnya siapa ya penemu sistem pers pertama di dunia ?

Faktanya ada beberapa orang yang dipercayakan adalah pencetus istilah sistem pers yaitu Fred S. Siebert, Theodore Peterson, dan Wilbur Schramm telah membuat kategori teori-teori pers dalam bukunyaThe Four Theories of The Press , yang dapat diimplementasikan sebagai sistem pers pula. Dalam bukunya Fred S. Siebert dan kawan-kawan membahas mengenai empat teori pers yaitu Teori Otoritarian, Teori Libertarian, Teori Tanggung Jawab Sosial, dan Teori Sovyet Komunis, 

orang orang itulah yang pertama kali mencetuskan istilah dan berbagai macam sistem pers yang lalu dibahas kembali oleh sejumlah ilmuan di dunia contohnya adalah Karl Marx, ia mengatakan Dalam teori Soviet, kekuasaan itu bersifat sosial, berada di orang-orang, sembunyi di lembaga-lembaga sosial dan dipancarkan dalam tindakan-tindakan masyarakat, sehingga yang berhak menggunakan media pers hanya orang-orang yang setia pada penguasa dan anggota yang ortodok.
dan intinya dari dahulu hingga sekarang Sistem Pers bertujuan menyampaikan informasi kepada masyarakat di suatu negara dan sangat berpengaruh dalam pemerintahan suatu negara tersebut ...

By : Rizki Arima, Yoga Hadi.P, Leonaldi A.P,

Macam-macam sistem pers


Nama kelompok:
-          Febinia Sarah Tosy
-          Natasya Saraswati
-          Rizka Nadiassyifa
-          Siti Hazard Aldina
-          Siti Masithah Fitri Lestary
-          Yunia Dela Sari
-          Zulfa Fathima

Penggagas pertama kali Sistem Pers di dunia adalah:
Siebert, Schramm dan Theodore Peterson.

Sistem Pers Otoriter
Lahir pada abad ke-15 sampai 16.
Pengertian: Sistem pers dimana sistem yang dikuasai oleh pemerintahan.
Kelebihannya adalah konflik dalam masyarakat cenderung berkurang.
Kekurangannya adalah tertutupnya kesempatan untuk berkreasi.

Sistem Pers Liberal
Lahir pada abad 17 s/d 18.
Fungsi utama: menjaga hak warga negara agar tidak tertindas oleh kesewenangan.
Kelemahannya adalah disalahgunakan dengan cara menayangkan/ menerbitkan.
Kelebihannya adalah kebebasan untuk berinformasi.

Sistem Pers Soviet Komunis
Lahir pada abad ke 20.
Pengertian : sistem pers yang media massa dilarang melakukan kritik-kritik terhadap tujuan partai yang dibedakan dari taktik-taktik partai.
Kelebihannya adalah pers terkontrol penuh oleh pemerintah.
Kekurangannya adalah pers tidak dapat bergerak secara leluasa.

Sistem Pers Tanggung Jawab Sosial
Lahir pada abad ke-20.
Pengertian: merupakan suatu teori yang  mempunyai asumsi utama bahwa kebebasan memliki nilai yang sepadan dengan tanggung jawab atas kebebasan tersebut
Kekurangannya adalah terkadang lembaga yang mengontrol pers dijadikan kedok penguasa untuk mengontrol media.
Kelebihannya adalah masyarakat dapat mendapat informasi yang dibutuhkan dan mengontrol media.

Sistem Pers Pancasila
Asumsi utama pers ini adalah bahwa kebebasan mengandung di dalamnya suatu tanggung jawab yang sepadan.
Kebebasan pers ini baru di dapat pada era B.J Habibie setelah 32 tahun setelah Orde Baru.

Sistem Pers menurut Pelajar


Sistem Pers menurut pelajar merupakan sistem dari suatu media yang terbagi 2 bentuk , yaitu media cetak dan media elektronik. Contoh dari media cetak adalah Koran, majalah, tabloid sedangkan dari media elektronik adalah televisi, radio, internet. Penyebaran sistem pers berawal di Inggris, Prancis, Spanyol, lalu menyebar ke Rusia, Jerman, Jepang dan Negara- Negara asia dan Amerika Latin.
Demokrasi sejatinya kebebasan mengaktualisasikan diri dengan menghargai hak privat individu, serta terwujudnya kebebasan pers sebagai pengontrol pemerintahan. Berbicara tentang pers tentunya tidak terlepas dengan media massa, baik cetak ataupun elektronik. Seperti yang di katakan Mc Luhan media adalah ekstensi manusia, artinya media adalah perpanjangan dan perluasan dari kemampuan jasmani dan rohani manusia.[1] Begitupun Jean Baudrillard dengan ektasi komunikasinya menyatakan bahwa manusia saat ini sudah terhegemoni dari segala aspek kehidupannya oleh media, termasuk pers yang selama ini memberikan informasi kepada masyarakat luas.
Dengan demikian pers adalah media komunikasi yang memproduk penerbitan dengan proses percetakan, ataupun melalui audio visual yang serat dengan pemberitaan. Perlu menjadi catatan bahwa tidak semua informasi yang dipublikasikan oleh media dalam hal ini pers benar seobjektif mungkin, sebab informasi itu tidak akan terlepas dari kepentingan. Dengan demikian untuk menilai informasi sejatinya menggunakan analisis framing, sehingga masyarakat dapat melihat dari perspektif masing-masing.
Salah satu contoh dari sistem pers dari yang dikemukakan oleh Siebert, Schramm, dan Theodore Peterson yaitu sistem pers otoriter. Sistem Pers Otoritarian merupakan sistem pers dimana kepemilikan pers dikuasai oleh pemegang kekuasaan maupun pemerintahan. Dalam sistem pers otoritarian, hal-hal yang disampaikan tidak diperkenankan untuk mengkritisi maupun mengomentari pemerintahan, pers dalam sistem ini berupa perwujudan perpanjangan tangan pemerintah.
Kelebihan :
  1. Konflik dalam masyarakat cenderung berkurang karena adanya pengawasan hal-hal yang dianggap dapat menggoncangkan masyarakat.
  2.  Mudah membentuk penyeragaman/integritas dan consensus

    Kekurangan :

    1. 1.     Adanya penekanan terhadap keinginan untuk bebas mengemukakan pandangan atau pendapat
    2. 2.    Mudah terjadi pembredelan penerbitan media yang cenderung menghancurkan suasana kerja dan lapangan penghasilan yang telah mapan.
    3. 3.    Tertutupnya kesempatan untuk berkreasi.







    naNama Kelompok 2 :
    1. 1. Aisha Deane P.
    2. 2. Fitri Purwandari
    3. 3. Husnul Khatimah
    4. 4. Wilantika Ferisca
    5. 5. Annisa Dewi
    6. 6. Intan Aydha P.

    SEJARAH JURNALISTIK


    B
    erdasarkan catatan sejarah jurnalistik, awal mula lahirnya jurnalistik dimulai sekitar 3000 tahun silam. Saat itu Firaun, Amenhotep III, di Mesir mengirim ratusan pesan kepada para perwiranya yang tersebar diberbagai provinsi untuk mengabarkan apa yang terjadi diibukota. Ini lah yang menjadi dasar konsep Jurnalistik, yaitu menyampaikan berbagai pesan, informasi, atau berita.
    DiIndonesia sendiri, kegiatan dunia jurnalistik sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Pada masamasa sebelum kemerdekaan, jurnalistik malah dipakai sebagai media propaganda yang sangat efektiv dan intelek. “Pertempuran” ide atau gagasan lebih leluasa disampaikan secara tertulis melalui media cetak.
    Sejak tahun 1930-an sampai 1960-an muncul berbagai terbitan surat kabar dan majalah, seperti pujangga baru, suara umum, pewarta deli, wasita, mimbar Indonesia, suara umum, bintang timur, berita Indonesia, sinar harapan, harian rakyat, dan masih banyak lagi.
    Sekarang, perkembangan dunia jurnalistik semakin maju dan modern. surat kabar dan majalah bersaing dengan media elektronik, seperti televisi dan internet. Akses informasi media elektronik tersebut bisa lebih cepat dibanding surat kabar. Malah, televisi atau radio bisa menyiarkan informasi atau berita tentang peristiwa yang terjadi secara langsung. Hal ini sulit dilakukan oleh media cetak. ( Kelompok 1 : Cita,Fischa,Heidy,Kistia,Melvina,Mutmainah,Rizki Dwi)

    Menjadi “GOOD TEENS”


    Sebagian dari kita mungkin menilai kalau masa remaja adalah masa untuk bersenang-senang,masa dimana kita dapat bebas untuk bergaul. Statement itu gak sepenuhnya salah kok,pergaulan itu memang penting . Tapi diluar itu, kita mesti tau dimana batasan kita dan bagaimana seharusnya kita menempatkan diri kita.
    Teman sepergaulan juga memberi dampak loh ! syukur-syukur kalau dampak yang diberikan itu positif,kalau sebaliknya? Justru diri kita sendiri yang dirugikan. Bukan pergaulan saja yang dapat mempengaruhi masa remaja,penguasaan diri ternyata juga penting. Yang dimaksud penguasaan diri itu adalah dimana kita dapat berpegang teguh pada sebuah prinsip untuk tidak melakukan hal yang kita nilai tidak perlu atau tidak baik. Contohnya adalah saat menolak ajakan untuk ikut serta dalam kegiatan tawuran antar pelajar,tidak ikiut-ikutan merokok atau menenggak minuman keras disaat teman sepergaulan melakukan itu,menjauhi obat-obatan terlarang dan freesex ,dan sebagainya.
    Sebenarnya mudah kok jadi remaja yang baik asal kita benar-benar berniat untuk mengasingkan diri dari segala hal yang kurang berkenan dikalangan remaja seperti kita ini. Bagaimana sih caranya? Nih ada beberapa tips yang kiranya bisa berguana buat teman-teman semua. Check it out guys…
    1.       Pandai mengatur waktu
    Gunakan waktumu sebaik mungkin. Setiap detik dalam hidupmu itu berharga, maka dari itu terciptalah istilah”time is money”. Sadar ga sadar kalau kita bisa menggunakan waktu dengan baik, banyak hal

    Jumat, 05 Oktober 2012

    Macet mewarnai daerah Citeureup dan sekitarnya

    Citeureup,pezat51_news jalan baru yang terletak di daerah Citeureup kini menjadi macet, pada saat jam-jam kantor maupun jam-jam  pulang kantor. Pada saat musim hujan seperti ini kemacetan yang terjadi menjadi semakin parah hal ini mengakibatkan banyak para pelajar maupun orang yang bekerja menjadi terlambat masuk sekolah maupun masuk kantor.

    Akibat kemacetan ini polisi menngunakan jalur lain untuk mengurangi kemacetan para pengguna mobil maupun sepeda motor di alihkan untuk melewati pasar agar kemacetan yang terjadi tidak semakin parah tak jauh beda di depan pasar juga terjadi kemacetan.

    Hal serupa juga ditemui di sepanjang jalan karanggan yang menghubungkan citeureup dengan Cibinong ini terjadi sudah hampir selama 1 minggu, hal serupa juga terlihat di tanjakan karanggan dari arah Cibinong menuju Citeureup. Parahnya kemacetan yang terjadi disebabkan jalan ini merupakan satu-satunya jalan yang menghubungkan Cibinong dengan Citeureup jadi tidak heran jika di sepanjang jalan ini sering terjadi kemacetan

    Kondisi jalan yang rusak juga salah satu penyebab kemacetan di jalan ini. Banyak jalan-jalan yang sudah berlubang. Tak jarang banyak pengendara sepeda motor yang  melawan arus untuk cepat sampai tujuan. Polisi yang saat itu mengatur lalu lintar hanya bisa memperingatkan kepada pengedara sepeda motor.
    Kondisi seperti ini ternyata tidak hanya di temui di jakarta saja bogor seperti daerah Cibinong dan Citeureup pun tak luput dari kemacetan.


    Wilantika Ferisca Claudia Ivana (XI U3)