Jumat, 28 Oktober 2011

CEWEK CANTIK PENEGAK DISIPLIN


Cewek cantik kelahiran Bogor 10 Agustus 1988 itu sangat suka dengan mata pelajaran BK atau bimbingan Konseling. Sekarang beliau mengajar di salah satu SMA yang ada di Cibinong,Bogor Jawa barat yaitu di SMA PLUS PGRI Cibinong atau biasa yang di sebut dengan Pesat

Ibu Agustin begitulah anak-anak SMA PLUS PGRI Cibinong atau Pesat biasa memanggilnya. Beliau menjelaskan tentang arti kedisiplinan “Menurut saya disiplin itu ketentuan tentang suatu prinsip-prinsip yang ada di kehidupan” ujar beliau saat ditemui di ruang BK atau ruang Bimbingan Konseling.

Beliau menegaskan bahwa siswa-siswinya yang ada di SMA PLUS PGRI Cibinong atau Pesat sudah banyak yang di siplin tapi ada juga yang belum disiplin itu semua disebabkan karena anak-anaknya yang keras kepala,nggak mau di atur,tidak koperatif dan sikap acuh tak acuh muncul pada dirinya.

Jika ada siswa siswi yang melanggar tata tertib dan tidak disiplin maka Bu Agustin bersama tim penegak kedisiplinan lainnya memberikan sanksi. “Di Pesat ada standart sanksi wajib lapor,sanksi di tempat,surat perjanjian tanpa materai,jika masih melanggar orang tua siswa/siswi yang

melanggar di panggil ke sekolah dan mengisi surat perjanjian bermaterai. Tapi kalau siswa/siswi tersebut ketahuan merokok atau pacaran kelewat batas tanpa pikir panjang siswa/siswi tersebut langsung di keluarkan dari sekolah.

Ibu Agustin bersama tim penegak disiplin lainnya berusaha meningkatkan kedisiplinan siswa/siswinya yang ada di SMA PLUS PGRI Cibinong atau Pesat dengan cara mengkomunikasikan sistem tata tertib dan memberikan tujuan kenapa harus disiplin.

Dalam meningkatkan kedisiplinan di SMA PLUS PGRI Cibinong atau Pesat pasti ada kendala tetapi Ibu Agustin bersama tim penegak disiplin lainnya mempunyai cara tersendiri untuk mengatasi kendala tersebut diantaranya siswa tersebut di panggil dan masalah yang dihadapi siswa tersebut di diskusikan dan mencari jalan keluarnya. “Saya berharap anak-anak SMA PLUS PGRI Cibinong sadar kalau disiplin itu untuk diri sendiri karena kebiasaan hari ini menentukan hari esok” begitulah harapan Ibu Agustin tentunya juga menjadi harapan orang tua dan guru-guru kita.



WILANTIKA FERISCA CLAUDIA IVANA

X UNGGULAN 5

0 komentar: