Selasa, 02 Februari 2010

Melipat Kertas Untuk Mengais Rezeki

Seperti yang sudah kita lihat,sebuah kertas tidak akan dipakai jika sudah digunakan kertas tidak akan berguna,bahkan sudah dibuang setiap satu kali tulisan.itu pun terjadi sering malah,bahkan berkali-kali,tapi apa alasannya ?
Sulit bagi kita untuk mengerti mereka bukan tak bisa bekerja yang lebih tapi hanya segitulah keahlianya.Kenapa dia harus mengerjakan hal seperti itu ?
Dulu,pertama kali saya mencoba hal seperti itu menurut saya termasuk hal yang hina,yang dilecehkan orang lain.yang dipandang orang lain seperti pemulung
Namun ,ternyata bukan itulah permasalahanya mereka dicap sebagai pemulung,tetapi pemulung yang mengumpulkan kertas/koran itu sangatlah berguna dan menghasilkan uang yang banyak (keuntungan)yang banyak .Si Bapak hampir selalu mencari kertas dengan susah payah hanya untuk mengais rezeki.Si Bapak dari pagi,siang,malam,sampai tidak tidur hanya untuk mendapat sesuap nasi dan sepeser duit .
"Saya hanya bekerja seperti ini untuk mendapatkan sesuap nasi"kata beliau
"Lantas kenapa bapak memilih hal seperti ini ?"tanya saya
"Karena ini pekerjaan yang halal dan mudah untuk dilakukan,hanya lipat,lem,lipat,lem,sampai seperti kantong goreng."
Si Bapak bekerja dengan semangat untuk memenuhi kewajiban sebagai seorang ayah dalam rumah tangga .Beliau rela berkorban tidak tidur setiap malam bahkan hampir sakit hanya untuk mendapatkan uang .kini saya sudah mulai paham apa yang seharusnya saya lakukan dengan sebuah kertas yang sudah tidak terpakai.tidak semua kertas yang tak berguna langsung dibuang,tetapi disitu ada kegunaan yang sangat berharga bahkan mendapatkan keuntungan yang banyak .Dulu saya sangat sekali dengan yang namanya kertas.Kertas itu saya coret coret bis ntu dibuang.
Dan kemarin saya ketemu Si Bapak itu lagi,dia sudah menjadi orang yang terpandang disekitar rumahnya hanya mengumpulkan kertas sampai kertas itu berubah menjadi uang.
Dan kini saya mengerti pentingnya sebuah kertas yang sudah dipakai tidak begitu secepatnya kertas itu langsung dibuang,tetapi masih ada hal yang lebih berguna untuk dinilai tinggi kegunaannya .



nama :riyani wijaya
kelas :x.1

0 komentar: