Sabtu, 12 Maret 2011

Jepang menangis


Sedikitnya 310 orang tewas dalam gempa besar berkekuatan 8,9 skala Richter yang mengguncang Jepang, Jumat (11/3/2011), yang mengakibatkan tsunami besar di pantai Pasifik.

Badan Kepolisian Nasional Jepang mengatakan, 110 orang telah dikonfirmasi tewas dan 350 hilang, sementara 544 orang cedera dalam gempa itu.

“Jumlah kematian itu belum mencakup 200-300 mayat yang (dilaporkan) ditemukan di pantai Sendai,” kata polisi setempat seperti dilansir kantor berita Kyodo dan Jiji Press.

Sekitar 200 hingga 300 mayat ditemukan di bagian kota pantai Pasifik Jepang Sendai yang dilanda gempa dan tsunami, menurut laporan-laporan media.

Kantor berita Kyodo dan Jiji Press mengatakan, mayat-mayat itu ditemukan di daerah Wakabayashi Sendai setelahgempa bumi tersebut, yang menimbulkan tsunami besar yang menyapu kawasan pesisir.

Sementara itu data tidak resmi mengatakan jumlah korban tewas akibat gempa disertai tsunami Jepang telah mengakibatkan seribu lebih korban meninggal dan menimbulkan kerugian mencapai ratusan miliar. Di wilayah utaraJepang, sekitar 4,4 juta kepala keluarga tak mendapat pasokan listrik.

(http://arsipberita.com/show/1000-orang-meninggal-akibat-gempa-dan-tsunami-jepang-179273.html)

annisa s.u

0 komentar: