Can We Be Friends?

Setelah melewati masa-masa sedihnya putus, mungkin kamu sadar kalau dia bukan yang terbaik untuk kamu saat ini. tapi buat jadi teman gak ada salahnya kan? Well, kamu mungkin saja benar-benar dapat menata ulang hati dan pikiranmu. Kalau memang iya,langkah selanjutnya adalah…

Beri Dia Waktu & Jarak
Kalau dia yang memutuskan kamu, beri dia waktu untuk jaga jarak. Setidaknya beri dia waktu untuk berfikir bahwa kamu akan baik-baik saja tanpa dia dan kamu tidak menginginkan hubungan lebih dari skedar pertemanan.

Tidak Ada Perhatian Lebih
Namanya juga sudah menjadi teman, kita harus membiasakan diri untuk tidak lagi memperlakukannya seperti pacar,dong. Kemungkinan kamu masih teringfat dengan masalalu kamu dimana kamu terbiasa menunjukan perhatian lebih kamu padanya. Sebaiknya batesin perhatianmu dan jangan dilanggar. Jika kamu masih memikirkan kenangan bersamanya, berarti kamu belum siap dengan status “berteman”

Hang Out in Group
Selama masa pacaran dengannya mungkin kamu terbiasa jalan hanya berdua dengannya, namun dengan status berteman kamu harus mulai membiasakan diri untuk jalan tak lagi berdua dengannya, setidaknya untuk menghindari kesan romantis. You can spend more time with your group.

Be Friends With His New GF
Eventually you guys may become very good friends, pasti ada saatnya dia butuh pacar baru. Don’t be afraid to do so! Kalau sampai di tahap ini kamu survive, bahkan bisa berteman dengan pacarnya, artinya kamu sukses remain friends with him. (SNDH.X-6)